14 Manfaat Daun Beluntas Bagi Kesehatan

14 Manfaat Daun Beluntas Bagi Kesehatan

Daun Beluntas, pernahkah kalian mendengar atau bahkan menjumpai spesies tanaman yang satu ini? Jika belum, maka Anda harus tahu bahwa daun beluntas adalah satu di Antara spesies tanaman yang termasuk ke dalam kategori tanaman herbal. Hal ini karena daun beluntas dipercaya memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Lantas, apa itu daun beluntas?

Tanaman beluntas (Pluchea indica) adalah tumbuhan semak bercabang banyak yang biasanya digunakan untuk menghias pagar. Penelitian menunjukkan daun beluntas mengandung banyak nutrisi yang berkhasiat bagi kesehatan manusia.

Kandungan tersebut antara lain vitamin A dan C, flavonoid, polifenol, tannin, asam amino, lemak, kalsium, magnesium, hingga fosfor.

Manfaat daun beluntas ini tidak lepas dari kandungan sejumlah senyawa aktif di dalamnya, seperti: Alkaloid Flafonoida Fosfor Kalsium Magnesium Minyak atsiri Natrium Tannin Manfaat-manfaat yang dihasilkan dari zat maupun senyawa-senyawa tersebut berkaitan dengan pencegahan maupun pengobatan pelbagai masalah kesehatan tubuh, mulai dari yang sifatnya ringan hingga cukup serius sekalipun. Manfaat Daun Beluntas untuk Kesehatan Tubuh Sayang rasanya jika Anda melewatkan daun beluntas untuk dijadikan solusi alternatif dalam menjaga kesehatan tubuh. Kendati namanya belum terlalu familiar, daun beluntas sejatinya banyak tumbuh di Indonesia, seperti di Pulau Jawa dan Sulawesi.

Berikut ini manfaat daun beluntas yang bisa Anda peroleh jika mengonsumsinya secara rutin bagi kesehatan.

1.  Membantu Mengatasi Bau Badan

Rasanya setiap orang pernah mengalami masalah bau badan. Selain tidak nyaman dan membuat kepercayaan diri menurun, bau badan juga menandakan bahwa tubuh terdiri dari banyak bakteri penyebab bau badan. Salah satu manfaat utama daun beluntas adalah untuk mengatasi bau badan. Sudah sejak lama tanaman ini dipercaya sebagai ‘deodoran alami’ yang efektif menghilangkan bau badan. Kandungan senyawa anit-bakteri pada daun beluntas disinyalir menghasilkan manfaat tersebut. Guna memperoleh manfaat daun beluntas yang satu ini, yang perlu Anda lakukan adalah dengan merebus 3-5 helai daun beluntas di dalam air mendidih, kemudian minum air rebusan daun beluntas secara rutin.

 2.  Membantu Mengatasi Pegal Linu

Manfaat daun beluntas untuk kesehatan yang selanjutnya adalah mengatasi pegal linu. Kondisi yang disebabkan oleh sejumlah faktor seperti aktivitas fisik berlebih dan sebagainya ini tentunya menyebabkan rasa tidak nyaman bagi tubuh, sehingga mengganggu aktivitas. Manakala pegal linu menyerang, cobalah untuk mengonsumsi daun beluntas guna meredakan pegal linu tersebut. Caranya sama, yakni dengan merebus 3-5 helai daun beluntas yang sudah dibersihkan di dalam air mendidih. Kemudian, minum air rebusan tersebut sampai pegal linu hilang.

 3.  Mengatasi Nyeri Pinggang

Selain pegal linu, nyeri pinggang adalah kondisi lainnya yang bisa diatasi dengan mengonsumsi daun beluntas secara teratur. Selain menyebabkan rasa sakit yang mengganggu, nyeri pinggang dapat membuat Anda sulit bergerak sehingga berimbas pada menurunnya produktivitas. Oleh karena itu, konsumsilah daun beluntas dengan cara meminum air rebusannya secara rutin sampai nyeri pinggang mereda.

 4.  Mengatasi Penyakit Keputihan

Si Putih, atau Keputihan pada organ vital merupakan masalah yang kerap menimpa banyak wanita, tak terkecuali Anda salah satunya. Kondisi ini tentunya menyebabkan rasa tidak nyaman, bukan? Salah satu cara mengatasi keputihan secara alami adalah dengan mengonsumsi daun beluntas. Kandungan senyawa yang bersifat anti-bakteri menjadi penghasil manfaat daun beluntas untuk keputihan ini. Jadi, bagi Anda para wanita yang sedang dilanda keputihan, rajin-rajinlah mengonsumsi air rebusan daun beluntas guna mengatasi masalah kesehatan yang satu ini.

 5.  Membantu mengobati Rematik

Apakah Anda mengalami penyakit rematik? Jika ya, maka daun beluntas adalah salah satu solusi pengobatan alternatif yang bisa Anda lakukan. Selain mengatasi nyeri pinggang dan pegal linu, faktanya manfaat daun beluntas juga bisa mngobati rematik. Pasalnya, senyawa yang terkandung di dalam daun beluntas memiliki sifat anti-inflamasi, di mana peradangan ini menjadi salah satu gejala rematik. Tak hanya itu, mengonsumsi daun beluntas juga membuat sistem kekebalan tubuh Anda lebih ‘bandel’ dalam menangkal serangan penyakit, termasuk mencegah terjadinya rematik yang memang erat kaitannya dengan fungsi sistem autoimun.

 6.  Membantu Mengurangi dan bahkan menghilangkan Bau Mulut

Selain bau badan, bau mulut adalah masalah kesehatan lainnya yang kerap dialami banyak orang. Kondisi ini tentu saja akan sangat mengganggu, baik bagi diri sendiri maupun orang lain di sekitar. Mulut yang beraroma tidak sedap sudah pasti akan menurunkan kepercayaan diri Anda, bukan? Oleh karenanya, perlu adanya langkah penanganan bau mulut ini agar jangan sampai bertambah parah dan mengganggu aktivitas. Mengonsumsi daun beluntas adalah solusi tepat bagi Anda yang ingin terhindar dari masalah bau mulut. Manfaat daun beluntas untuk mengatasi bau mulut dihasilkan oleh zat anti-bakteri yang ada di dalamnya. Minum air rebusan daun belutas secara teratur untuk mencegah bau mulut, pun mengobati bau mulut jika sudah terlanjur menimpa Anda.

 7.  Menjaga Kesehatan Rahim

Daun beluntas juga diperkaya dengan senyawa-senyawa yang sifatnya antioksidan. Hal ini lantas menghasilkan manfaat daun beluntas untuk Rahim, yakni menjaga kesehatan dan kekuatan Rahim, pun mencegah sel-sel Rahim dari kerusakan yang bisa berakibat pada munculnya sel kanker Rahim berbahaya. Anda para wanita sangat disarankan untuk mengonsumsi air rebusan daun beluntas secara rutin guna menjaga kesehatan Rahim dan mencegahnya dari penyakit kanker Rahim nan mematikan.

 8.  Merawat Wajah, Untuk Perawatan Kulit Wajah

Kandungan senyawa antioksidan pada daun beluntas juga berbuah manfaat daun beluntas untuk wajah. Antioksidan mampu merawat sel-sel kulit wajah agar senantiasa terhindar dari oksidasi yang mengakibatkan rusaknya sel-sel tersebut. Sebagaimana diketahui, kerusakan pada sel kulit wajah berimbas pada terjadinya penuaan dini yang ditandai dengan timbulnya kerutan, flek hitam, dan garis halus pada kulit wajah.

9.  Antioksidan

Menggutip dari Phytotherapy Research,  daun beluntas kaya akan oksidan tinggi. Senyawa ini bermanfaat untuk menangkal pengaruh radikal bebas di dalam tubuh manusia.

Radikal bebas sendiri kerap dihubungkan sebagai penyebab terjadinya beberapa penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, hingga penuaan dini.

10. Mencegah diabetes

Manfaat daun beluntas ini datang dari kandungan flavonoid yang dapat menghambat aktivitas enzim glukosidase secara signifikan. Maka dari itu, hal ini dapat menurunkan kadar gula darah.

Selain itu, juga memberi kemampuan tubuh untuk meregenerasi sel-sel yang rusak di pankreas sehingga membantu mengatasi defisiensi insulin. 

11. Antibakteri

Ekstrak tanaman beluntas terbukti memiliki sifat antibakteri, termasuk pada Salmonella typhimurium. Infeksi bakteri ini dapat mengakibatkan munculnya demam tifoid pada wilayah tertentu.

Penelitian lain juga mengungkap bahwa ekstrak daun beluntas dapat menghambat pertumbuhan bakteri Mycrobacterium tuberculosis penyebab penyakit tuberkulosis.

 Meski demikian, penyakit-penyakit tersebut belum secara pasti dapat diobati dengan daun beluntasnkarena masih perlu penelitian lebih lanjut.

12. Mengatasi kelebihan cairan

Penelitian mengungkap manfaat daun beluntas lainnya sebagai zat diuretik. Yaitu, berfungsi untuk membuang kelebihan air dan garam di dalam tubuh.

 Konsumsi daun beluntas pada dosis tertentu menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengeluaran ion natrium, kalium, dan klorin pada tikus yang digunakan untuk percobaan ini.

Selain itu, tanaman beluntas juga dipercaya menjadi analgesik maupun anti-inflamasi. Meski demikian, khasiat tersebut masih perlu penelitian lebih lanjut. 

13. Melancarkan pencernaan

Gangguan Pencernaan adalah kondisi ketidaknyamanan atau terasa nyeri pada bagian atas perut. Selain obat medis, Anda juga bisa menggunakan obat alami seperti jahe atau dengan daun beluntas.

Walaupun jarang terdengar, tanaman ini bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan bakteri patogen dalam saluran pencernaan. 

14. Menurunkan tekanan darah

Manfaat lain daun beluntas adalah untuk membantu mengatasi hipertensi karena zat diuretik di dalamnya. Hal ini dapat membantu ginjal melepaskan lebih banyak kandungan natrium.

Natrium juga berfungsi menghilangkan jumlah cairan yang mengalir melalui pembuluh darah. Maka dari itu, tekanan darah pun juga ikut berkurang.

Cara Mengolah Daun Beluntas

Daun beluntas memiliki rasa alami yang sedikit manis dan asam sehingga tak jarang juga digunakan sebagai bumbu aromatik pada masakan-masakan Asia.

Di Thailand, penggunaan daun beluntas adalah untuk memberi aroma pada sambal, maupun digunakan pada masakan yum (salad asam-pedas) dan kang ped (gulai pedas).

Sedangkan di Indonesia, daun beluntas juga bisa dijadikan lalapan dengan mencuci bersih terlebih dahulu. Ada pula yang menggunakan daun ini sebagai penambah rasa dan aroma pada masakan berkuah.

Untuk mengatasi kondisi kesehatan tertentu, Anda bisa merebusnya terlebih dahulu. Lalu, air rebusan bisa diminum atau mengoleskan pada bagian tubuh tertentu.

Sebelum menggunakannya, sebaiknya berkonsultasi dahulu dengan dokter atau ahli herbal.

Efek samping daun beluntas

Meski memiliki banyak manfaat, daun beluntas tidak boleh dikosumsi dalam jangka panjang atau berlebihan. Pasalnya, tanaman ini tumbuh subur di tanah dengan kandungan garam yang tinggi.

Ini dikhawatirkan memiliki sodium dan klorida yang juga tinggi. Penderita hipertensi dan penyakit jantung juga sebaiknya membatasi konsumsi tanaman beluntas.

Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai pengobatan alternatif atau konsumsi obat herbal apa pun untuk mengatasi masaah kesehatan.

Demikian uraian pada kali ini mudah-mudahan semakin menambah wawasan bagi kita semuanya mengenai dunia biofarmaka.

 

Komentar

Anda Layak Mengetahui ini !!!

Manfaat Tanaman Impor, Bidara

15 Manfaat Tanaman Herbal Tempuyung Bagi Kesehatan, Yuk Disimak !!